
Pusat Inkubasi BSI UMKM Center Perkuat Akses Pasar dan Legalitas Usaha
Jakarta, 19 Mei 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menempatkan UMKM sebagai salah satu tulang punggung ekonomi yang harus diberdayakan secara menyeluruh. Salah satu bentuk konkretnya adalah melalui pengembangan BSI UMKM Center yang tersebar di empat kota, yaitu Aceh, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar. Keempat fasilitas ini menjadi pusat kegiatan pembinaan, pelatihan, hingga digitalisasi UMKM.
Wakil Direktur Utama BSI, Bob T Ananta, menyampaikan bahwa pihaknya memiliki visi kuat untuk terus memperkuat sektor ini. “BSI berkomitmen kuat untuk terus memberdayakan UMKM agar tangguh dan mampu bersaing secara global. Salah satunya lewat BSI UMKM Center. Upaya ini membuahkan hasil, saat ini kami telah membina 4.803 UMKM di seluruh Indonesia dan akan terus bertambah tiap tahunnya sekitar 30%”, ujarnya.
Hingga Maret 2025, BSI telah memberikan layanan sertifikasi halal gratis kepada 335 UMKM dengan total 1.247 produk tersertifikasi. Sertifikasi ini sangat penting untuk memperkuat kepercayaan pasar, terutama dalam memperluas penetrasi ke sektor konsumsi halal global. Sepanjang 2024, lebih dari 500 pelatihan telah dilaksanakan dan mendorong pencapaian penjualan produk UMKM sebesar Rp634 juta.
Transformasi digital turut menjadi fokus dalam pengembangan UMKM, termasuk melalui integrasi sistem transaksi berbasis teknologi. BSI terus memperkuat penggunaan e-channel melalui platform BYOND by BSI serta BSI QRIS.
Data hingga Maret 2025 menunjukkan pertumbuhan signifikan dengan total 492 ribu merchant QRIS yang mencatat 15,1 juta transaksi dengan volume mencapai Rp1,24 triliun. Merchant EDC BSI pun terus bertambah hingga 21 ribu, dengan 2,1 juta transaksi dan nilai transaksi sebesar Rp603 miliar.
Bob menambahkan, “kami optimis pada kuartal II ini, segmen UMKM di BSI akan terus menggeliat seiring dengan stimulus pemerintah diantaranya seperti Kredit Usaha Rakyat serta dukungan BSI baik dari sisi pendampingan usaha maupun akses pembiayaan segmen Mikro dan Small Medium Enterprise (SME) yang sangat kompetitif dan memberikan kepastian ditengah kondisi ekonomi yang saat ini menantang.”
Untuk pembiayaan, BSI menyediakan fasilitas yang sangat kompetitif dengan plafon hingga Rp25 miliar untuk pembiayaan modal kerja maupun investasi. Hal ini dimaksudkan untuk memberi keleluasaan usaha dalam meningkatkan kapasitas produksinya.
Peran Strategis BSI UMKM Center
BSI UMKM Center hadir bukan sekadar sebagai tempat pelatihan, tetapi sebagai mitra strategis pengembangan usaha. Layanan yang diberikan meliputi konsultasi bisnis, workshop, seminar, hingga pendampingan legalitas dan sertifikasi usaha. Tujuannya adalah mendorong pelaku UMKM naik kelas dan membuka akses lebih luas ke pasar domestik maupun mancanegara.
Inisiatif ini menjadi bagian penting dari strategi BSI untuk menumbuhkan basis nasabah UMKM, serta membangun ekosistem syariah yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh Indonesia. (Redaksi)